Monday, December 5, 2011

TIPS MENJINAKKAN HAMSTER

Sebelumnya terlebih dulu harus dipahami bahwa hamster pada dasarnya bukan hewan agresif, apalagi buas, dan suka menyerang makhluk hiduo lain. Sebaliknya, hamster adalah hewan yang lebih sering jadi mangsa di habitatnya. Baik itu Syrian, maupun Dwarf Hamster (Campbell, WW/Hibrid, dan Roborovski).

Oleh sebab itu, hamster diberi indera penciuman yang tajam oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, untuk mengenali bau predator/pemangsa dari jarak jauh sekalipun. Bau apapun yang asing, akan dianggap sebagai predator.

Berdasarkan penelitian M. Elsbeth McPhee, Andrea Segal, dan Robert E. Johnston (diterbitkan pada 22 Maret 2010 oleh Blackwell Verlag GmbH), Syrian menggunakan sensor penciuman untuk berbagai keperluan: mengenali kerabat, hamster lain, status reproduksi (lagi siap kawin atau belum), dan mengenali bau predator. Informasi mengenai bau itu disimpan dalam meori, sehingga ketika bau itu muncul, si hamster bisa bereaksi lebih dulu.

Berdasarkan penelitian ilmiah itu juga, diketahui bahwa hamster akan lebih banyak berada di tempat persembunyian jika mendeteksi ada bau predator di lingkungan sekitarnya.

Lantas siapa yang dianggap predator oleh hamster? Kalau di alamnya sudah jelas, yakni semacam hewan Weasel atau spesies ferret lainnya. Tapi bagi hamster captivity yang berada di rumah-rumah pemiliknya, semua bau asing akan dianggap sebagai predator.

Satu hal yang juga patut diingat, hamster adalah hewan territorial. Yaitu hewan yang menandai wilayah kekuasaannya. Jika ada bau asing yang masuk ke wilayahnya, maka mereka akan bereaksi mengusir dengan cara menyerang.

Lantas kenapa ada hamster yang sangat jinak, ada yang separuh jinak, dan ada pula yang tampak "buas" dan gemar menyerang apa saja yang masuk ke kandangnya/wilayahnya?

Berdasarkan pengalaman pribadi, dan juga dikuatkan dari pengalaman orang lain, plus diperkuat lagi dengan hasil penelitian dan riset lainnya, maka agresivitas seekor hamster bisa dipengaruhi oleh beberapa hal:

- Pemahaman pemiliknya soal kesejatian hamster
- Keadaan wilayah/kandang pemeliharaan
- Lingkungan sekitar kandang
- Pengalaman traumatis dan stres
- - Perlakuan pemilik/mantan pemiliknya
- Cara memegang/menangkap
- Hamster dalam keadaan hamil dan mengasuh anak-anaknya
- Cara breeding yang tidak benar dan Kualitas indukan


Pemahaman pemiliknya soal kesejatian hamster menjadi faktor penting yang nmembuat hamster bisa menjadi agresif, atau sebaliknya dari agresif menjadi sangat jinak.

Seperti sudah dibahas sebelumnya, hamster adalah hewan mangsa yang selalu merasa terancam oleh bau yang asing, ataupun lingkungan yang asing. Hamster juga menandai wilayahnya dan akan bertindak jika wilayahnya diinvasi.

Karena satu dan lain hal, seekor hamster bisa menjadi sangat terotorial, protektif, dan agresif. Di sini sang pemilik yang harus melakukan sesuatu untuk mengajari hamsternya bahwa "invasi" kita terhadap wilayahnya tidak akan melukai. Singkatnya, bagaimana menanamkan kepercayaan kepada si hamster bahwa sang pemilik bukanlah ancaman.

Seekor hamster yang menggigit pemiliknya, kemudian sang pemilik tak berani lagi memegangnya, akan menjadi semakin agresif. Si hamster berpikir bahwa dia telah berhasil mengusir "penjajah" dan penyerang. Maka ketika bau "si penyerang" datang lagi, maka dia akan lebih agresif menyerang. Menggunakan sarung tangan untuk memegang hamster justru menjadi bumerangh, dan akan makin "menjauhkan" hubungan pemilik dengan hamsternya.

Oleh sebab itu, jika hamster Anda menggigit, usahakan untuk memegangnya dan "menjelaskan" padanya bahwa Anda tidak bermaksud jahat (lihat tipsnya di bagian lain tulisan).

Berdasarkan keadaan wilayah/kandang pemeliharaan, seorang pakar hamster dari AS mengisahkan, pernah memiliki seekor Syrian betina yang sangat jinak. Namun ketika berpindah pemilik, hamster tersebut berubah jadi sangat agresif.

Usut punya usut ternyata perubahan karakter itu disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, serbuk yang digunakan adalah kayu cedar/pinus. Ini membuat mata si hamster selalu iritasi, tak nyaman, sehingga cenderung agresif.

Kedua, pemilik memberikan kertas tisu sebagai sarang-sarangan, namun setiap hari diganti dengan yang bersih. Ini membuat hamsternya stres karena baru saja selesai membangun sarang, tisunya diambil dan diganti lagi. Ini membuat hamster tersebut selalu merasa asing dengan lingkungannya, dan cenderung stres dan tidak nyaman.

Oleh sebab itu, pada saat mengganti serbuk yang sudah bau, usahakan menyisakan sedikit serbuk yang kering (tapi sudah dibaui oleh hamster), untuk ditaburkan di atas serbuk baru. Ini akan membuat si hamster merasa at home.

Lingkungan sekitar kandang yang tidak nyaman, seperti suhu terlalu panas, bising, dan polusi udara (termasuk asap dari dapur), dan keberadaan hewan lain di sekitarnya, juga bisa membuat hamster tidak nyaman, stres dan cenderung agresif.

Pengalaman traumatis seekor hamster, pun bisa membuatnya jadi agresif. Seekor hamster yang kerap jadi 'bulan-bulanan' oleh hamster lain di dalam satu kandang, akan menjadi agresif. Sebaliknya, seekor hamster yang menjadi 'jagoan' di dalam komunitas di satu kandang, juga cenderung agresif.

Oleh sebab itu, jika ada hamster yang terus-terusan diserang, maka segera pisahkan si biang kerok. Jika yang diserang luka-luka, maka sebaiknya si korban diisolasi dulu sampai sembuh.

Perlakuan pemilik/mantan pemilik terhadap hamster juga akan mempengaruhi perkembangan karakter si hamster. Jika, misalnya, sang peternak membiasakan memindahkan hamster dengan melempar atau mencubit bagian punggung (biasanya dilakukan biar cepat dan tidak kena gigit), maka si hamster akan menjadi agresif terhadap bau manusia (bau yang selama ini menyakiti mereka).

Terlalu lama membiarkan hamster di dalam kandang tanpa sekalipun diajak bermain di luar kandang untuk mengenali dunia baru, dan juga bau baru, pun bisa membuat hamster kita stres dan menjadi agresif kala mau dipegang.

Cara memegang yang tidak tepat juga bisa membuat hamster balas menggigit karena merasa kesakitan. Seperti kita tau, hamster adalah hewan mungil, dengan organ tubuh yang juga sangat mungil. Mungkin saja saat memegangnya, kita khawatir jatuh atau lepas, maka dengan tidak sadar kita mencengkeram terlalu kuat, atau menekan bagian tubuh yang membuatnya kesakitan.

Hamster juga mudah kaget dan bereaksi spontan untuk menggigit jika kita melakukan gerakan tiba-tiba saat memegangnya. Oleh sebab itu, usahakan memegang hamster Anda dengan lembut. Sebagai tambahan, hamster tidak senang jika kepalanya dipegang, terutama Syrian.

Induk hamster, terutama betina, cenderung lebih protektif dan agresif saat hamil dan mengasuh anak-anaknya. Oleh sebab itu, sebaiknya perhatikan dan amati tanda-tanda fisik hamster Anda dan pertimbangkan situasi itu sebelum "bersosialisasi" dengan mereka. Meskipun, hamster yang jinak total, tetap akan jinak meskopuns edang hamil dan menyusui.

Nah, biasanya hamster yang seperti ini, merupakan hasil selective breeding, dan dibreed dengan cara yang tepat. Misalnya, pemilihan indukan yang sehat secara lahir bathin (maksudnya fisik dan psikologis/karakter), perawatan maksimal, nutrisi tepat, lingkungan yang ideal, dan perlakukan pemilik/peternak yang tepat.


Lantas bagaimana menjinakkan hamster yang terlanjut agresif dan "buas"??? Berikut ini tipsnya:

- Perkenalkan dia dengan benda asing, seperti penggaris atau tongkat kecil. Ini akan dianggap sebuah invasi. Biarkan dia menyerang "penyusup" itu sampai bosan dan akhirnya ditinggal. Biarkan beberapa saat baru dipindahkan. Ulangi latihan ini setiap hari. Si hamster akan mulai belajar bahwa menyerang si penyusup ternyata cuma sia-sia, tidak membuat sang penyusup takut dan kabur. Tapi ia juga akan belajar bahwa si "penyusup" itu bukan ancaman dan tidak melukai.

- Berikutnya perkenalkan benda lain, dan ulangi latihan seperti di atas. Jika perlu perkenalkan beberapa benda asing lain. Segera dia akan paham bahwa menyerang sesuatu yg asing di wilayahnya, hanya sia-sia belaka. Di saat bersamaan, dia mulai curious, tertarik ingin tahu apa sih sebetulnya yang masuk ke wilayahnya? Rasa penasaran ini akan lebih mendominasi ketimbang reaksi untuk menyerang.

- Di saat si hamster mulai mau menerima benda asing apapun yang dimasukkan ke wilayahnya, maka Anda sudah bisa memperkenalkan tangan dan bau Anda. Mungkin awalnya dia akan mendekat penasaran, mengendus, lalu mulai "mencicip" tangan Anda. Sebaiknya tahan dan jangan menarik tangan. Lagipula, hamster yang hanya berniat mencicip, tidak akan menyakiti Anda.

- Tapi tetap ada kemungkinan dia akan menggigit. Jika ini terjadi, usahakan untuk tidak menarik tangan secara tiba-tiba. Anda bisa meniup wajahnya dengan pelan. Ini akan membuatnya mundur, tanpa harus menyakitinya (jika ternyata kekagetan Anda membuatnya terbanting atau terlempar).

- Jika anda masih "trauma" dengan gigitan, bisa menggunakan gelas plastik atau wadah kecil lainnya untuk mengambil si hamster. Selanjutnya tuang ke tangan Anda dan usahakan mengelusnya dengan lembut. Si hamster pasti akan panik sebentar dan berusaha kabur, bahkan mencoba menggigit. Usahakan tidak sampai terjatuh dan jangan beri ruang/kesempatan untuk menggigit, dengan cara memindahkan dari tangan satu ke tangan lainnya. Cara ini bisa langsung diterapkan pada hamster "galak" jika Anda percaya diri, tapi andai belum berani dan tidak yakin, bisa ditempuh prosedur pelatihan seperti yang dijelaskan sebelumnya.

- Sebelum memgang hamster, usahakan cuci tangan. Karena tangan kita bisa saja membawa bau asing bagi si hamster. Jangan pakai sabun wangi yang baunya tajam.

- Hamster juga bisa bereaksi negatif jika dipegang tiba-tiba saat tidur.

- Anda bisa melatih hamster Anda semakin jinak dengan rutin memasukkan tangan ke kandang/akuarium beberapa lama (10 menit sambil baca buku juga oke) dan membiarkan dia mendekat, dan mencicip tangan Anda.

- Jangan mencoba menangkap dengan tangan secara langsung karena akan membuatnya kaget dan berusaha melawan. Buat hamster, tangan kita ibarat cakar burung pemangsa yang siap menerkam. Biarkan dia sendiri yang menyelidiki dan akhirnya naik sendiri ke tangan Anda.

- Last but not least..., dibutuhkan kesabaran tinggi untuk melatih dan menjinakkan hamster yangs duah terlanjur agresif karena satu dan lain hal. JIka Anda memang mencintai hewan peliharaan Anda, maka sedikit kesabaran tidak akam membuat Anda rugi. Sebaliknya, Anda akan senang memiliki hewan yang benar-benar sebagai pet, bukan hanya koleksi.


Document By : Andi Nursaiful _ HFG Friends

PERBEDAAN ANTARA CAMPBELL DENGAN WINTER WHITE

Mungkin temen2 banyak yang bertanya, apa sih bedanya Campbell sama Winter White? Winter White yang kaya gimana sih? Campbell yang kaya gimana sih? Mungkin tulisan ini bisa sedikit membantu teman2 untuk mengidentifikasi mana yang Campbell, mana yang Winter White ^_^

Garis Pungggung/Dorsal,

Perbedaan terbesar dari keduanya yang paling gampang / kentara dilihat adalah garis punggungnya. Winter White memiliki dorsal yang sangat tebal, Campbell memiliki dorsal yang tipis. Dorsal Winter White. Dorsal Winter White dibagian kepala dan leher biasanya lebih tebal, sedangkan dorsal Campbell lurus dari hidung sampai ekor, sedikit tebal pada bagian kepala Cuma ga setebal Winter White.
Sayangnya perbedaan ini ga selalu terlihat jika kedua jenis ini sudah disilangkan (hybrid) secara sengaja atau tidak disengaja. Hybrid biasanya memiliki dorsal yang tebal seperti Winter White.

 
                    Campbell                                           Winter White                                           
Warna
Warna alami Witer White lebih gelap, Abu2 cokelat  gelap dan dasarnya lebih abu2 kebiruan.
Campbell lebih cerah warnanya dan lebih abu2 kecokelatan terang
 


Tiga lengkungan dipinggir / The three arch
Pada Winter White, garis lengkungan ini berwarna cokelat/warna lebih terlihat. Sedangkna pada Campbell lebih tidak kentara garisnya dan lebih terlihat berwarna samar2 kekuningan.


                   Campbell                                           Winter White    


Bentuk
Kalau dilihat dari atas, Winter White kelihatan seperti bentuk telur (kecil diatas kemudian melebar di bawah). Campbell beda lagi,, bahunya lebih lebar kemudian mengecil di tengah. Kalau dari atas terlihat seperti angka 8 ^_^
Campbell terlihat lebih kekar daripada Winter White.



Bulu / Rambut
Winter White mempunyai bulu yang lebih tebal, bulunya lebih rapat. Campbell bulunya lebih panjang dan tidak serapat  Winter White. Winter White memiliki “Winter Coat” dimana warnanya bisa bervariasi dari abu2 muda, bercak2 putih sampai hamper putih. Campbell tidak memiliki “Winter Coat”.

Kepala
Kepala Winter White lebih lebar dan pendek, Campbell memiliki kepala lebih seperti bentuk segitiga.

Bentuk Hidung
Hidung Campbell lebih besar dan terlihat seperti 2 buah jendolan yang terpisah ^_^




                     Campbell                                           Winter White    

Perhatikan beda jarak mata, bentuk telinga dan bentuk hidung mereka

Bentuk Telinga
Telinga Winter White lebih kecil dan sering terlipat. Malah bisa terlipat salah satu telinganya saja. Pada Campbell telinganya lebih lebar dan besar dan hanya sedikit terlipat. Telinganya selalu tegak.

Panjang Ekor
Ekor  Campbell lebih panjang daripada Winter White. Winter White memiliki ekor lebih pendek dengan bulu2 yang hampir menutupi ekor.
 

                 Campbell                                           Winter White    


Bentuk Mata
Mata Campbell berbentuk oval, mereka mudah menjulingkan mata. Ketika Campbell merasa tidak nyaman, mereka akan menyipitkan matanya dan terkesan sinis. Mata Winter White terlihat lebih bulat/belo, ketika merasa tidak nyaman Winter White terkadang menyipitkan mata nyaris tertutup. Mata Campbell saling berdekatan disbanding Winter White, hal ini karena pada dasarnya hamster Campbell mempunyai musuh alami yang berbeda dengan Winter White. Musuh hamster Campbell biasanya langsung masuk ke lubang sarang mereka, oleh karena itu sifat Campbell yang lebih agresif, menyerang dan menggigit merupakan cara mengusir musuh keluar sarang. Pengelihatan Campbell ke arah depan juga lebih baik dari Winter White.
Musuh alami Winter White adalah burung hantu dan mereka menangkap mangsanya melalui pendengaran.  Oleh karena itu, pengelihatan Winter White lebih luas untuk melihat musuh2nya.

Karakter
Winter White alaminya adalah hamster yang penakut. Jika belum jinak, mereka bisa sangat ketakutan dan berteriak. Mereka tidak sering mengigit. Campbell hampir tidak pernah berteriak. Ketika hamster Campbell ketakutan, mereka lebih suka bertahan dan mengigit. Campbell lebih defensive terhadap daerahnya. Terutama betina .

Hewan yang berkelompok
Campbell lebih berkelompok disbanding Winter White. Campbell lebih mudah dikeompokan dalam satu kandang. Winter White lebih sulit karena akan berkelahi satu sama lain pada saat pada saat mereka sudah dewasa dan mencari pasangan.


Karakteristik Hybrid Winter White
Pada Winter White warnanya mungkin menjadi lebih terang seperti Campbell. Warna perut jadi benar-benar putih dengan semburat abu2. Bulunya tidak serapat biasanya dan permukaan kulit mudah terlihat. Matanya tidak bulat seperti biasanya, karena Campbell bisa menyipitkan mata pada saat tidak nyaman, padahal Winter White yang asli ga bisa. Bulu jadi sedikit lebih panjang dan tidak rapat. Ekor bisa menjadi lebih panjang seperti Campbell. Sifat Hybrid Winter White dapat menjadi agresif. Betinanya bahkan sudah memiliki sifat agresif dari kecil.
 
Telinga yang besar dan tegak terbuka juga mata yang sinis khas Campbell

Dorsal yang tipis seperti dorsal Campbell


Karakteristik Hybrid Campbell
Mengenali hamster Hybrid Campbell lebih sulit dibanding Hybrid Winter White. Biasanya anakan Hybrid ini adalah f1 dari silangan paksa Winter White x Campbell. Warnanya berbeda dari Campbell Normal murni, dan garis dorsalnya menjadi lebih tebal, begitu pula pada keturunannya nanti (jika dikawinkan dengan Campbell lain).
Selain itu Hybrid Campbell memiliki garis dorsal yang tebal dibagian kepala seperti Winter White. Memiliki mata yang besar, telinga yang kecil juga merupakan salah satu ciri Hybrid Campbell. Bulunya juga lebih pendek dan rapat seperti hamster Winter White.
 
Dorsal yang tebal, mata yang bulat, telinga lebih kecil

Warna yang terlihat seperti "kotor"

Peringatan 
Sekali Hybrid, akan selamanya Hybrid walaupun teman2 mencoba mengawinkannya dengan hamster murni, keturunannya akan Hybrid.Sama seperti segelas air murni yang dituang sirup/sirop/orson, walaupun ditambah lagi dengan air maka akan tetap menjadi sirup.




Document By : HFG-Friends

Thursday, November 10, 2011

FLOWCHART "YUK MENGENAL HAMSTER"

FLOWCHART
Konten

Konten
Syrian
Winter White & Campbell

Roborovski
Hybrid




INTERMEZZO

PENYAKIT HAMSTER

Mempunyai hamster yang sehat adalah keinginan semua pemilik hamster. Namun apabila Anda mempunyai hamster yang menderita suatu penyakit, Anda harus berbuat sesuatu dan jangan hanya berharap hamster Anda akan sembuh dengan sendirinya. Berikut adalah macam-macam penyakit hamster dan cara perawatan dan pengobatannya. Jadi memang menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk merawat serta memberikan pengobatan untuk hamster peliharaan kita jika mereka sakit atau terluka.

1. Hamster Flu, Pilek atau Masuk Angin (Colds)

Hamster yang terserang Flu dapat disebabkan oleh udara yang dingin dan lembab, jadi penting untuk meletakan kandang hamster di tempat yang jauh dari tempat yang becek dan tetesan air yang menciprati kandang hamster. Letakan di tempat yang kering dengan suhu yang normal. Gejala hamster yang terserang Flu, Pilek atau Masuk Angin adalah hamster sering bersin, hidung hamster terlihat basah, nafas hamster yang terdengar berat dan hamster selalu duduk dengan posisi membungkuk. Sangat penting untuk diingat, jangan pernah memandikan hamster Anda dengan air. Salah satu sebab hamster terserang Flu adalah karena hamster dimandikan. Dan jangan pernah juga memegang hamster Anda bila Anda sedang terserang Flu atau Masuk Angin karena hamster mudah terjangkit flu dari manusia. Hamster yang terserang Flu harus diletakkan ditempat yang kering dan di dalam ruangan yang hangat. Makanan yang lembut sangat baik untuk hamster yang sakit. Menambahkan sedikit madu yang dicampur dengan air sangat membangkitkan selera hamster untuk minum. Anda juga dapat memberikan hamster Anda susu hangat dicampur dengan air. Namun susu hangat ini harus diganti dengan yang baru setiap tiga kali sehari selama dua hari.

2. Hamster Ekor Basah (Wet Tail)

Hamster Ekor Basah atau yang biasa disebut dalam bahasa Inggris Wet Tail adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan dapat menyebabkan diare yang parah. Stress dan ketidak seimbangan diet dapat menjadi penyebab utama dari hamster yang menderita Wet Tail. Salah satu contoh hamster yang stress adalah pada saat perjalanan yang jauh dari petshop ke rumah, atau pada saat pindah rumah. Area sekitar anus hamster menjadi lengket dan terlihat basah. Jadi bila hamster Anda mengalami ekor yang basah, segera bawa hamster Anda ke dokter hewan yang biasa mengurus binatang-binatang kecil atau yang biasa disebut Vetenarian atau sebut saja Vet. Hamster yang sakit biasanya bergerak sangat lamban, diam dan tidak mau makan. Hamster yang mengalami ekor yang basah adalah penyakit yang sering dialami oleh Hamster Sirian. Cairan Isotonik dapat diberikan secara oral kepada hamster yang sakit dan vet (dokter) biasanya akan memberikan resep obat atau antibiotik untuk hamster. Antibiotik Metronidazole POM biasanya sangat ampuh untuk mengobati masalah gangguan perut dan ekor yang basah. Dosisnya adalah 20-60mg/kg dua kali sehari. ‘DriTail’ adalah salah satu obat yang ampuh untuk mengobati hamster yang terserang ekor yang basah (tapi saya tidak yakin obat itu dijual di Indonesia, tapi saya harap ada dan tersedia di petshop-petshop seluruh Indonesia). Anda dapat menaruh obat DriTail ke dalam botol minum untuk mempercepat kesembuhan hamster. Jika hamster Anda tidak mau makan, paksakan dengan memberikannya sayuran yang sedikit cairannya dengan disertai makanan pokok hamster yaitu biji-bijian. Tambahkan makanan hamster dengan pemanis seperti madu guna untuk menggairahkan nafsu makan untuk kesembuhan hamster. Dan hamster harus diletakan di tempat yang hangat dan lingkungan yang tenang untuk mengurangi stress. Kandang bekas hamster yang mati harus di buang atau dicuci dengan menggunakan banyak sabun lalu di semprot dengan cairan pembasmi kuman.

3. Hamster Urine Merah (Reddish Urine)

Urine atau air seni yang berwarna merah dapat disebabkan oleh jenis campuran makanan hamster atau dari berbagai jenis pellet. Pada saat Anda melihat urine hamster Anda berwarna merah, pertama periksalah apakah penyebabnya dikarenakan oleh makanan kemasan hamster. Mengganti dengan merek lain mungkin dapat membantu supaya urine hamster kembali normal. Alasan lain dari urine hamster berwarna kemerahan, mungkin juga dapat disebabkan oleh karena kencing batu atau infeksi pada kandung kemih.

4. Hamster Kencing Batu (Bladder Stones)

Gejala dari hamster yang mengalami kencing batu adalah adanya sedikit tetesan kencing darah yang keluar dari kelamin hamster. Hamster akan kesakitan pada saat kencing dan hamster akan terlihat lemas. Dengan memberikan daun Dandelion akan memperlancar pengeluaran air seni sehingga batu-batu yang ada di kandung kemih akan keluar. Daun Dandelion dapat di petik dari ladang atau bisa juga memperolehnya dari orang yang menjual sayuran. Cara lain untuk mengobati hamster yang terkena kencing batu adalah dengan mencampur sedikit garam meja kedalam botol minum atau menaruhnya sedikit kedalam makanan hamster. Tambahan sedikit jus buah kedalam air yang sudah tercampur dengan air akan membuat minuman menjadi lezat untuk diminum. Anda juga dapat memberikan sedikit sayuran dan makanan basah seperti roti yang sudah di rendam oleh cairan seperti jus buah. Memberikan hamster dengan ekstra vitamin C juga dapat membantu menyembuhkan hamster dari kencing batu.

5. Hamster Diare (Diarrhoea)

Hamster yang terkena diare dikarenakan oleh pemberian makan yang tidak benar atau tidak teratur dan sering juga dikarenakan oleh kandang yang basah dan becek. Makanan yang sudah busuk atau air minum yang kotor serta pemberian buah dan sayuran yang berlebihan merupakan penyebab hamster terkena diare. Gejala dari hamster yang diare adalah kotoran yang berwarna hijau, lembek dan ukuran kotoran (feces) yang besar atau ukuran yang tidak seperti biasanya. Jika hamster Anda terkena diare, buang semua makanan yang berair seperti buah dan sayuran dari kandang. Berikan hamster Anda hanya makanan kering seperti roti bakar kering dan garing serta nasi. Ganti air minuman dengan Teh Chamomile atau teh hitam biasa yang hangat dan diganti dengan yang baru setiap tiga kali sehari selama dua hari. Setelah hamster Anda sudah mulai sembuh, kandang segera di bersihkan dan di cuci dengan cairan disinfektan.

6. Hamster Sembelit (Constipation)

Hamster yang terkena sembelit di karenakan oleh penyumbatan di usus besar. Ini bisa disebabkan oleh bedding yang termakan atau dikarenakan hamster kurang mengkonsumsi makanan yang berair seperti sayur dan buah-buahan. Hamster akan terlihat sangat tidak nyaman atau sakit di sekitar perut dan akan berhenti makan. Coba berikan buah dan sayuran seperti Selada dan daun Dandelion sebagai tambahan di makanan hamster atau berikan setetes minyak sayur seperti Minyak Zaitun secara langsung di mulut hamster. Ulangi cara itu selama dua hari. Dan pastikan hamster selalu mendapatkan air bersih yang segar.

7. Hamster Ambeien (Rectal Prolepses)

Hamster Ambeien adalah suatu penyakit dimana sebagaian dubur hamster terlihat keluar dari anus. Masalah ini dapat diatasi oleh seorang vet yang ahli mengobati binatang-binatang kecil. Biasanya vet akan membius di bagian dubur lalu mendorong kedalam bagian dubur yang keluar lalu menjahitnya di sekitar anus untuk mencegah terjadinya Ambeien lagi. Pilihan lain adalah dengan mengangkat bagian dubur yang keluar itu, bila memang bagian dubur itu sudah sangat rusak. ‘Ruta’ dan ‘AEsculus’ dapat menggantikan dubur yang sudah rusak tersebut.

8. Hamster Diabetes (Diabetes)

Hamster yang menderita Diabetes biasanya dialami oleh Hamster Mini terutama Hamster Campbel. Diabetes biasanya turun menurun. Salah satu gejala hamster yang terserang Diabetes adalah: hamster akan sering minum, bulu yang rontok di sekitar perut dan tangan, kencing yang berlebihan, tidur yang berlebihan dan tidak seperti biasanya, hamster menjadi keseringan bermain jogging wheel, penurunan atau naiknya berat badan, dan hamter sering gemetar. Dengan memberikan diet makanan bebas gula akan sangat membantu kesehatan hamster yang terkena diabetes. Makanan-makanan snack khusus hamster kemasan pabrik dan buah-buahan harus dihindari karena makanan tersebut mungkin mengandung fruktosa. Anda harus bisa menambahkan diet makanan yang berprotein ke dalam makanan hamster seperti Kacang Kedelai, telur rebus, dan keju. Dan sediakan selalu air yang bersih di botol minum untuk mencegah hamster terkena dehidrasi.

9. Hamster Stroke (Strokes)

Ketika hamster mengalami stroke, kadang hamster akan mengalami kepala yang miring dan selanjutnya hamster akan mulai berlari dengan berputar-putar. Stroke terjadi pada saat malam hari jadi gejala awal hamster terkena stroke bisa terlihat pada pagi harinya dimana hamter terlihat sangat tidak seimbang dan kepala hamster akan miring sebelah. Biasa stroke terjadi apabila umur hamster sudah sangat tua. Alasan lain mengapa hamster terkena stroke adalah mungkin disebabkan oleh suhu yang panas. Jadi sangat penting untuk meletakan kandang hamster di suhu ruangan antara 65⁰F/18⁰C dan 80⁰F/26⁰C. Hamster yang menderita stroke dapat hidup lebih lama dan normal walaupun dengan kondisi kepala yang miring. Hamster yang mengalami kepala miring sebelah bisa juga disebabkan telinga hamster bagian dalam mengalami infeksi, dan kadang juga infeksi di bagian pernafasan. Hamster yang terserang kepala yang miring sebelah akan kehilangan keseimbangannya. Dan apabila hamster mulai berjalan dia akan berjalan berputar. Bakteri biasanya adalah penyebabnya dan dapat diobati dengan resep antibiotik dari vet. Dan tumor di otak juga penyebab lain dari hamter yang sering berlari berputar. Gejala lain dari stroke adalah ketika hamster yang sedang biasa beraktivitas tiba-tiba akan ‘terdiam’ tidak bergerak selama beberapa menit seperti di hipnotis. Dan hamster yang terkena stroke perlu dibantu untuk makan dan minum, karena hamster yang terkena stroke kesulitan untuk makan. Berikan hamster yang terkena stroke kehidupan yang nyaman dan bersih sehingga hamster dapat hidup normal. Kesabaran merupakan faktor yang sangat penting bila hamster Anda terkena stroke.

10. Kutu Kulit Hamster (Skin Mites)

Kutu kulit merupakan parasit yang sangat berbahaya. Kutu kulit pada hamster adalah parasit yang berbentuk seperti laba-laba, kutu itu bisa masuk ke dalam kulit hamster sehingga sangat sulit terlihat. Jika ada hamster yang terkena kutu dan hamster itu hidup berkoloni dalam satu kandang, maka seluruh koloni atau semua hamster yang berada satu kandang akan terkena kutu juga. Kutu-kutu itu juga dapat berjangkit kepada binatang lain, jadi bukan hanya hamster. Dan apabila Anda mempunyai anjing yang menderita karena kutu, jangan pernah membiarkan anjing Anda mendekati hamster, karena kutu anjing terutama yang mempunyai sayap dapat hinggap dan bersarang di kulit hamster sehingga hamster akan terkena kutu juga. Begitu juga sebaliknya, untuk hamster yang terkena kutu jangan biarkan anjing Anda mendekati hamster. Kutu dapat menyebabkan rasa gatal yang sangat sehingga hamster akan sering menggaruk dan akibatnya hamster akan kehilangan banyak bulu dan kulit yang rusak. Gunakan spray anti-kutu khusus hamster apabila hamster Anda terserang kutu. Disinfektan seluruh kandang dengan mencuci dan menyemprot dengan spray anti-kutu. Tapi jangan menyemprotkan spray anti-kutu langsung kepada hamster, Anda dapat menyemprotkan terlebih dahulu ke sikat gigi atau cotton bud lalu usapkan menyeluruh ke badan hamster, sesudah itu keringkan dengan menggunakan tissue atau kain bersih yang kering. Semprotkan dua atau tiga kali ke kandang hamster yang sudah di cuci bersih. Dan jangan lupa untuk melihat petunjuk penggunaan spray anti-kutu di bungkus kemasan. Cara lain adalah dengan mengusapkan seluruh badan hamster dengan minyak Zaitun, usapkan sampai hamster terlihat basah, lalu keringkan dengan tissue atau kain kering yang bersih tapi jangan terlalu kering. Lalu sediakan pasir mandi hamster, dan biarkan hamster berguling-guling sambil membersihkan badannya. Ulangi cara ini setiap hari sampai terlihat hamster terbebas dari kutu.

11. Kutu Kuping Hamster (Ear Mites)

Kutu yang bersarang di telinga hamster disebut Notoedres. Kutu ini bersarang dan hidup disekitar telinga hamster namun dapat menyebar ke sekitar wajah dan kaki hamster. Kutu hamster yang bersarang di kuping, berkembang dan hidup disekitar telinga sehingga telinga hamster menjadi infeksi dan hamster menjadi sangat alergi dan selalu menggaruk telinganya. Kulit hamster yang terinfeksi kutu kuping ini akan menjadi tebal dan keras serta berwarna hitam. Hamster akhirnya menjadi sangat terinfeksi di sekitar kepala karena kutu-kutu itu terus berkembang. Langkah pertama untuk menanggulanginya adalah dengan mencuci bersih kandang dengan disinfektan. Gunakan bedding dari tissue seperti tissue toilet roll atau bedding kertas. Perawatan untuk hamster yang terkena Kutu Kuping adalah dengan cara disuntik dengan obat Ivermectin oleh veterinarian (dokter hewan khusus hewan kecil) atau bisa juga dengan cara oral. Pemberian Ivermectin setiap seminggu sekali selama beberapa minggu sampai ada tanda hamster sembuh dari infeksi Kutu Kuping. Obat krim dapat diberikan untuk mengurangi rasa gatal. Kandang hamster harus sering di cuci untuk mencegah datangnya Kutu Kuping kembali. Untuk kulit yang sudah menjadi borok dan mengeras dapat diolesi minyak Zaitun, Lavendar, Rosemary, daun teh dan minyak bawang putih atau Garlic Oil. Karena di Indonesia jarang orang mengenal Lavendar dan Rosemary, Anda dapat juga menggunakan Minyak Tawon.

12. Kanker atau Tumor Hamster (Tumors)

Hamster dapat menderita benjolan yang semakin hari semakin besar dan sangat dianjurkan untuk segera menemui vet bila Anda sudah melihat tanda benjolan di sekitar badan hamster supaya benjolan itu bisa diatasi lebih dini sehingga tidak menjadi parah. Biasanya resiko hamster terkena kanker tumor adalah pada saat umur hamster sudah beranjak tua. Hamster yang terkena kanker dan tumor biasanya dapat diberikan perawatan intensif. Tumor yang biasanya sudah diangkat dapat datang kembali. Operasi kecil yang dilakukan vet kadang tidak berjalan dengan baik karena ukuran badan hamster yang kecil dan antibiotik kadang membahayakan hamster. Memang sangat disesalkan bahwa kanker dan tumor biasanya diakibatkan oleh inbreeding, yang adalah hasil pembiakan hamster dengan satu darah seperti kakak dan adik, ibu dan anak, ayah dan anak yaitu hamster yang berasal dari satu darah atau saudara selahiran yang dikawinkan. Hamster yang menderita tumor dapat hidup seperti biasanya namun hindari benda tajam atau benda-benda yang mempunyai sudut yang tajam. Semua benda-benda itu harus diambil dari dalam kandang karena benda-benda yang mempunyai ujung yang tajam dapat menyebabkan tumor pecah. Namun bila tumor itu pecah, olesi segera dengan minyak sayur seperti minyak Zaitun.

13. Kista Hamster (Cysts)

Kista adalah benjolan yang berisi cairan. Kadang benjolan itu berisi udara atau cairan yang agak mengeras. Kista dapat menjadi besar dan biasanya kista timbul di dekat mulut bawah yaitu leher, dengan demikian hamster akan kesulitan untuk menelan bila kista semakin besar dan akibatnya hamster tidak bisa mengkonsumsi makanan. Pengobatan pada kista hamster dapat dilakukan oleh vetenarian. Pengobatan tersebut dilakukan dengan cara mengosongkan benjolan yang berisi cairan tersebut yang walaupun nantinya akan muncul kembali. Jika kista tersebut pecah, Anda dapat mengolesi dengan minyak Zaitun seperti prosedur pengobatan pada tumor yang pecah.

14. Hamster Kekurangan Protein (Protein Deficiency)

Hamster yang kekurangan protein pada pola makanannya akan ada efeknya pada kesehatan hamster. Salah satu dampak hamster yang kekurangan protein adalah kuku hamster yang tidak kuat, kuku yang rusak atau patah, bulu yang rontok, pneumonia (radang paru-paru), tidak subur dalam hal pembiakan, serta pertumbuhan yang bermasalah terutama untuk anak-anak hamster atau hamster muda. Jadi berikan makanan hamster yang berprotein sangat bagus untuk kesehatan hamster. Protein dapat ditemukan di biji-bijian seperti kacang kedelai, keju, telur rebus, daging ayam dan sapi yang di kukus atau di rebus.

15. Kuku Hamster Kepanjangan (Overgrown Nails)

Jangan pernah memotong kuku hamster sampai pendek. Potong kuku hamster hanya apabila kuku hamster sudah mulai melingkar atau menekuk ke dalam. Anda dapat membeli pemotong kuku untuk hewan kecil atau pemotong kuku untuk anak kucing dan anjing di petshop, bisa juga dengan cara online di eBay atau Anda bisa membawanya ke vetenarian untuk dilakukan operasi kecil untuk memotong kuku hamster yang sudah menekuk ke dalam. Pemotong kuku spesial untuk hewan kecil ini memiliki ujung yang sangat aman untuk memotong kuku hamster sehingga kuku hamster dapat dipotong dengan baik.

Cara memotong kuku hamster:
Pegang hamster Anda dengan sangat lembut namun kuat. Tenangkan hamster Anda terlebih dahulu, dan jangan pernah mulai untuk memotong kuku hamster Anda sebelum hamster tenang. Pelan-pelan pegang jari hamster dan dorong sedikit keluar sehingga kuku hamster yang kepanjangan terlihat jelas. Lihat di bagian yang agak hitam. Bagian ini adalah daging dibawah kuku dan jangan sampai Anda memtong daging yang dibawah kuku tersebut. Letakan pemotong kuku hamster di depan bagian daging di bawah kuku lalu mulai memotong kuku hamster satu persatu. Jika Anda tidak sengaja memotong daging yang di bawah kuku maka kuku itu akan mulai berdarah. Jika terjadi pendarahan, yang berarti darah terus keluar dari dalam kuku hamster, Anda dapat mengusapkan Styptic Pencil (sebatang kecil tawas ) yang dijual di counter-counter untuk mencukur jenggot atau kumis. Gunanya Styptic Pencil adalah untuk menahan darah yang keluar.

16. Gigi Hamster Kepanjangan (Overgrown Teeth)

Panjang gigi hamster normal adalah 15mm atau bahkan bisa lebih pendek. Gigi hamster terus bertumbuh jadi berikanlah sesuatu untuk di kunyah atau di gigit hamster seperti kayu yang bebas pestisida yang dijual di petshop, biskuit anjing, batu mineral untuk menjaga panjang gigi hamster tetap terkendali. Banyak hamster selalu menggigiti jeruji kandang supaya gigi hamster selalu runcing, tapi apabila hamster tidak mempunyai sesuatu untuk di gigit, gigi hamster akan mulai kepanjangan dan akibatnya gigi hamster akan menusuk mulut atau rahang hamster, sehingga hamster akan mengalami kesulitan untuk makan sehingga hamster akan mati kelaparan. Apabila gigi hamster terus menjadi panjang, bawalah hamster Anda ke vet. Vet itu akan menunjukan cara bagaimana mengasah gigi hamster bila gigi hamster menjadi kepanjangan lagi. Gigi hamster dapat dipotong dengan menggunakan gunting kuku tapi harus hati-hati jangan sampai lidah atau pipi hamster terluka, tergores akibat gunting kuku. Cara memotong gigi hamster adalah dengan cara memegang di bagian tengkuk hamster sambil perlahan membuka mulut hamster seperti memaksa hamster untuk ‘tersenyum’ dan pastikan hamster tidak bergerak. Letakkan gunting kuku di sekitar gigi hamster yang akan di potong. Pastikan ujung gunting kuku yang bagian tajamnya berada di sekitar gigi yang akan di potong, lalu tekanlah gunting kuku secara pasti dan potonglah gigi tidak lebih dari 1 milimeter.

Kenapa gigi hamster dapat patah?
Gigi hamster dapat mudah patah apabila makanan hamster yang sering diberikan rendah kalsium. Biskuit anjing (Dog Biscuit) adalah sumber kalsium yang baik untuk di konsumsi hamster. Memberikan hamster hanya dengan biji Bunga Matahari tidak akan memberikan gizi kalsium yang baik untuk hamster. Oleh karena itu, berikan hamster makanan yang baik dengan campuran gizi yang seimbang itu sangat penting.

Apa yang terjadi bila salah satu gigi hamster patah atau copot?
Jika ini terjadi, yang artinya bila gigi bawah yang copot berarti gigi atas akan mulai tumbuh berlebihan atau dengan kata lain kepanjangan, begitu pula sebaliknya. Jika dibiarkan ini akan berakibat komplikasi. Biasanya gigi hamster yang rapuh, mudah patah atau copot dikarenakan faktor usia hamster yang sudah tua. Jika gigi hamster patah atau copot, gejalanya hamster akan berhenti makan karena hamster akan kesulitan untuk mengkonsumsi makanan. Jika kasus ini menimpa hamster Anda, berikan hamster makanan yang lembut seperti roti tawar yang sudah di celup di dalam susu, telur acak tanpa minyak dan garam atau telur rebus. Bisa juga makanan hamster yang sudah di rendam di dalam air sehingga menjadi lembut dan lembek sehingga memudahkan hamster untuk mengunyah.

17. Hamster Glaukoma (Glaucoma)

Salah satu penyakit yang menimpa hamster adalah glaukoma. Glaukoma berpengaruh pada mata hamster yaitu mata hamster akan menjadi besar. Bila hamster menderita glaukoma, di mata hamster akan terdapat kelebihan cairan sehingga hamster akan kehilangan penglihatannya. Efeknya hamster akan menggaruk matanya sehingga mata menjadi besar keluar dari rongganya. Hamster yang terkena glaukoma dapat disebabkan oleh tangan yang kotor pada saat memegang hamster, berkelahi atau dapat juga disebabkan karena memegang hamster terlalu kuat pada saat mengangkat hamster di bagian tengkuk atau atas leher. Hamster memang mempunyai bola mata yang besar untuk dapat mengenali predator namun bila hamster terkena glaukoma bola mata hamster menjadi rusak. Namun di sayangkan tidak ada perawatan yang spesifik untuk hamster yang menderita glaukoma, jadi membawa hamster yang terkena glaukoma ke vet atau dokter hewan sangat membantu hamster yang menderita glaukoma, karena vet akan memberikan obat pereda rasa sakit karena glaukoma biasanya menimbulkan rasa sakit di sekitar bola mata. Glaukoma memang akan merusak pandangan hamster, tapi karena memang pandangan hamster juga buruk jadi bagi hamster tidak ada masalah. Berikan tetes mata yang diberikan oleh vet untuk menjaga kelembaban mata hamster. Jangan mengawinkan hamster yang terkena glaukoma karena akan mengakibatkan generasi yang tidak sehat.

18. Mata Hamster Lengket (Sticky Eyes)

Penyebab hamster menderita mata yang lengket disebabkan oleh kelebihan air mata sehingga menjadi kotoran yang melengket di sekitar mata. Kotoran mata yang berlebihan akan membuat kelopak mata hamster menjadi lengket dan susah untuk di buka. Biasanya mata hamster akan terlihat merah. Penyebabnya adalah hamster alergi terhadap sesuatu benda, dari banyak kasus penyebabnya adalah bedding. Debu bedding atau potongan bedding yang sangat kecil masuk ke dalam kelopak mata hamster. Hamster akan menggaruk matanya sehingga kondisi mata menjadi sangat parah. Perawatan untuk hamster yang terkena sakit mata yang lengket adalah sering-sering mata hamster di lap dengan menggunakan kain bersih yang sudah di celup di air yang hangat. Jika memungkinkan, ganti bedding dengan bedding kertas atau tissue. Gunakan saja tissue roll toilet yang murah dan tidak berbau parfum. Hindari penyegar udara, cairan pembersih karpet dan asap rokok di sekitar kandang hamster, karena itu semua akan membuat mata hamster menjadi tambah alergi dan tidak nyaman. Teteskan cairan Euphrasia di dalam air yang sudah direbus dan juga tetesan pereda sakit seperti Pulsatilla ke dalam botol minum hamster untuk meredakan mata hamster yang lengket.

19. Hamster Obesitas (Obesity)

Hamster yang obesitas terjadi karena kelebihan berat badan, yang diakibatkan oleh pemberian makanan hamster yang salah sehingga kesehatan hamster terganggu. Badan hamster akan terlihat sangat gemuk dan juga hamster menjadi sangat malas dan jarang sekali bergerak. Solusi untuk hamster yang obesitas adalah dengan memberikan treat yang manis, di oleskan atau di campur dengan sayur-sayuran. Tingkatkan hamster untuk berolah-raga seperti Bola Hamster atau Hamster Ball. Jadi dengan menggunakan Hamster Ball, hamster akan dipaksa untuk berolah-raga sehingga berat badan hamster menjadi normal kembali dan sehat. Anda juga bisa membiarkan hamster Anda berlari-larian di kamar, namun selalu di jaga sambil memperhatikan hamster Anda yang sedang berlari-larian di kamar Anda.

20. Gangguan Pernapasan Hamster (Respiratory Problems)

Jika Anda melihat hamster yang sedang rebahan seperti gambar di atas, itu menandakan hamster sedang kesusahan bernafas. Gejala dari hamster yang menderita gangguan pernafasan adalah: terengah-engah, dan pernapasan hamster terlihat pelan dan kadang menimbulkan bunyi pada saat hamster bernafas. Dan juga hamster akan terlihat terengah-engah karena keletihan walau hanya olahraga atau bermain jogging wheel yang hanya beberapa menit. Sebisa mungkin segala aktifitas olahraga harus di kurangi jadi sangat membantu bila mengambil tingkatan kandang sehingga kandang hanya satu level dan ambil jogging wheel dari dalam kandang. Juga ganti bedding yang berdebu seperti serutan kayu dangan mengganti bedding dengan bedding kertas atau tissue. Jika terjadi infeksi pernapasan yang berkelanjutan, berikan antibiotik yang di anjurkan oleh vet atau dokter hewan. Antibiotik untuk membantu pernapasan hamster adalah Carbo Veg. atau Arsenicum Album yang dugunakan sebagai pengobatan paru-paru, namun semua antibiotik itu harus oleh resep dan pengawasan vetenarian.

21. Hamster Lumpuh (Paralysis)

Hamster yang lumpuh diakibatkan oleh kecelakaan seperti jatuh dari ketinggian. Bila terjadi demikian Anda harus membiarkan hamster Anda sendirian di dalam kandang jauh dari gangguan dengan lingkungan yang tidak berisik sehingga hamster dapat kembali pulih. Dan jika hamster tidak mau makan setelah kejadian jatuh dari ketinggian dan lumpuh, Anda harus menyuapi hamster dengan makanan yang lembut dan lembek seperti makanan bayi atau Baby Food. Biasanya hamster yang lumpuh akan sembuh dengan sendirinya namun ada juga yang tidak dan malahan bertambah buruk keadaannya, tapi kasus itu jarang terjadi. Mencegah sebelum terjadi kecelakaan adalah yang terbaik. Paling utama adalah kandang hamster yang aman bebas dari sudut-sudut yang tajam. Tangga di dalam kandang harus kuat dan stabil. Dan juga tangga yang di dalam kandang harus terbuat dari plastik dan bukan kawat. Hamster harus di awasi pada saat bermain di luar kandang bahkan bila hamster bermain di dalam kamar Anda sekalipun hamster harus di pantau. Jangan biarkan hamster memanjat perabotan yang tinggi karena hamster bisa meloncat secara tiba-tiba dan akibatnya hamster akan jatuh dari ketinggian yang dapat menyebabkan kelumpuhan.

22. Bulu Hamster Berminyak (Greasy Fur)

Hamster yang bulunya berminyak bertanda bedding kandang tidak diganti secara teratur. Mengganti bedding kandang sangat penting untuk menjaga kandang supaya tidak berbau. Bedding kandang harus diganti dengan yang baru setidaknya sekali seminggu. Untuk bahan hamster membuat sarang atau nesting lebih baik menggunakan tissue. Hamster yang sudah tua biasanya mengalami bulu yang berminyak terutama Hamster Roborovski. Hamster yang mempunyai bulu berminyak bisa juga bertanda hamster sedang sakit yang berarti hamster terlalu lesu atau tidak bersemangat untuk membersihkan bulunya. Bila hamster Anda terlihat lemah dan lesu, Anda harus segera membawa hamster Anda ke vet karena itu pertanda hamster Anda sedang sakit. Hamster yang bulunya berminyak juga bisa diakibatkan bawaan dari gen atau memang sudah keturunan dari induk hamster. Jika Anda menggunakan minyak di jogging wheel hamster supaya tidak berisik, mungkin juga bulu hamster yang berminyak berasal dari situ. Jadi periksalah selalu jogging wheel hamster Anda sebelum menyangka bahwa hamster Anda sakit.

23. Bulu Hamster Rontok (Fur Problem)

Masalah yang sering terjadi pada bulu hamster adalah bulu yang rontok, rusak, kering, kulit yang gatal serta kulit yang menjadi kemerahan. Penyebabnya adalah parasit yang menempel pada kulit hamster, alergi, serta ketidak seimbangan hormon serta pemberian makanan yang salah. Induk hamster biasanya akan kehilangan bulu disekitar putting susu ketika masa menyusui bayi-bayi hamster. Hamster yang sudah tua juga akan mengalami kerontokan bulu yang disebabkan oleh tingkatan hormon yang semakin tua. Hamster yang alergi juga dapat menjadi penyebab utama dari kerontokan bulu. Bedding serutan kayu Cedar juga dapat menyebabkan bulu hamster rontok. Jadi bila hamster mengalami kerontontokan bulu berikan bedding berbahan kertas atau tissue. Hamster dapat menjadi alergi oleh beberapa jenis makanan tertentu. Jadi perlu diperhatikan bila hamster mengalami alergi yang dikarenakan oleh pemberian makanan baru. Berikan makanan yang biasa saja seperti biji-bijian tanpa pellet bila hamster alergi dikarenakan makanan. Menggunakan bedding tissue juga sangat dianjurkan jika bedding yang dipakai membuat hamster alergi. Jika Anda sudah mengetahui sumber dari penyebab hamster alergi, segera pisahkan hamster dari benda tersebut.

24. Penyakit Kulit Hamster (Skin Problems)

Gambar di atas menunjukan hamster yang terkena penyakit kulit di bagian tangan. Penyebabnya adalah dari bedding atau dari perubahan pemberian makanan atau dari gaya hidup sifat hamster itu sendiri. Jika penyebabnya adalah bedding, ganti bedding segera dengan tissue, karena tissue roll toilet terbukti aman sebagai bedding hamster. Jika tidak ada perubahan setelah mengganti dengan bedding tissue, coba perhatikan makanan hamster, apakan penyebabnya oleh karena pemberian makanan yang menyebabkan masalah pada kulit hamster. Perlu diperhatikan bila masalah penyakit hamster disebabkan oleh suhu yang tinggi atau agak panas. Suhu ruangan untuk hamster adalah 65⁰F/18⁰C dan 80⁰F/26⁰C. Anda juga bisa tidak menggunakan bedding jadi hanya alas jeruji namun pijakan kaki hamster jadi tidak nyaman sehingga kaki hamster kadang-kadang masuk di selah-selah jeruji atau bahkan yang bahaya kaki hamster dapat nyangkut dan susah untuk dilepas, oleh karena itu letakan Magic Mat dari Oasis diatas alas jeruji. Magic Mat bisa di dapat di petshop-petshop atau yang mudah dengan menggunakan alas kardus, lalu berikan tissue untuk hamster membuat sarang atau nesting. Hamster yang mempunyai masalah dengan kulit harus segera di rawat atau di atasi supaya masalah di kulit tidak semakin parah. Jadi monitor selalu apa penyebab yang membuat kulit hamster bermasalah.

25. Hamster Kurap (Ringworm)

Kurap pada hamster disebabkan oleh jamur yang berkembang di kulit dan kuku hamster. Jika jamur semakin berkembang, bulu hamster akan menjadi pitak. Foto atas menunjukan hamster yang menderita kurap di bagian kepala. Kurap pada hamster biasanya semakin berkembang pada kandang plastik, karena jamur dapat terus bertumbuh pada suhu yang lembab dengan sirkulasi udara yang tidak bagus. Gunakan selalu sarung tangan pada saat memegang hamster yang terkena kurap. Pengobatannya adalah mandikan hamster setiap 4 minggu sekali dengan menggunakan shampoo Povidoneiodine atau Antifungals seperti Eniconazole atau Natamycin. Kandang hamster harus sering-sering di cuci. Kandang hamster harus diletakan di tempat yang tidak sumpek atau ruangan dengan saluran udaranya baik dan kandang harus di semprot atau di cuci dengan cairan disinfektan yang ampuh membunuh kuman.

26. Hamster Terluka atau Memar (Cuts and Bruises)

Ada saatnya hamster terluka karena kecelakaan dan untuk mengobatinya dengan mengoleskan krim daun teh (Tea Tree Cream) pada luka atau di sekitar badan yang memar. Tea Tree Cream dapat dibeli di petshop atau di apotik bila tempat Anda tidak ada petshop. Jika Anda menempatkan lebih dari satu hamster, perlu juga mengolesi pada hamster yang lain Tea Tree Cream juga supaya hamster yang lain tidak menyerang hamster yang sedang dalam perawatan. Tea Tree Cream adalah antiseptik yang sangat ampuh untuk mengobati luka, memar dan bekas cakaran pada tubuh hamster serta dapat membuat proses penyembuhan menjadi lebih cepat.

27. Hamster Bengkak Bernanah (Abscesses)

Hamster yang mempunyai bentolan bernanah disebabkan oleh infeksi bakteri yang berkembang di dalam tubuh hamster akibat luka. Luka yang dikarenakan oleh perkelahian atau hamster yang jatuh dari kandang dan tergores. Gejala hamster yang menderita bentolan bernanah adalah pembengkakan yang semakin besar dan apabila pecah akan mengeluarkan cairan nanah yang sangat bau. Bentolan yang bernanah pada hamster dapat dikeringkan oleh vet. Setelah bentolan itu dikeringkan, bentolan itu harus sering-sering dibersihkan setidaknya dua kali sehari dengan antiseptik seperti Tamodine (Vetark Professional). Perawatan ini harus sering dilakukan guna memastikan bentolan bernanah itu tidak datang lagi.

28. Bentolan Tahi Lalat (Moles)

Bentolan seperti tahi lalat pada hamster terjadi karena usia hamster yang sudah tua. Jika hamster sudah berumur lebih dari 1 tahun, secara Alami tubuh hamster akan mengalami beberapa perubahan seperti benjolan tahi lalat. Benjolan tahi lalat tidak berbahaya bahkan itu normal karena umur hamster yang menjadi tua. Hamster yang mengalami benjolan tahi lalat ini dapat hidup normal dengan makanan dan rutinitas yang teratur.

29. Hibernasi Hamster (Hibernation)

Hamster sangat nyaman pada suhu ruangan antara 18⁰C/65⁰F dan 26⁰C/80⁰F. Suhu yang tiba-tiba berubah drastis akan menyebabkan hamster hibernasi. Dan hamster yang hibernasi akan berakibat kematian. Jika Anda perhatikan secara seksama, hamster akan terlihat sulit bernafas dengan nafas yang sangat pelan. Untuk menghindari hamster yang mengalami hibernasi, pastikan kandang hamster jauh dari saluran atau pipa udara tempat angin keluar masuk. Jika hamster Anda tiba-tiba mengalami hibernasi, Anda harus segera meletakannya di tempat yang hangat. Letakan hamster di dalam akuarium dekat dengan lampu pemanas reptile atau lampu bohlam 15 watt karena cara ini terbukti ampuh dan aman untuk hamster yang hibernasi. Anda juga dapat meletakan dekat hamster botol yang berisi air hangat 30⁰C/86⁰F sekitar 1 atau 2 jam. Ulas-ulas hamster dengan sangat lembut. Itu sangat membantu hamster untuk bangun. Tambahkan gula pada makanan dan di dalam botol minum hamster. Ukurannya adalah 1 sendok teh gula untuk satu mangkok air. Beberapa saat kemudian hamster akan terlihat gemetar tapi itu normal dan bertanda hamster sudah membaik. Pada saat hamster sudah bangun kembali, berikan makanan yang lembut atau makanan bayi (Baby Food) selama 3 hari

HAMSTER MEMAKAN KOTORANNYA

 
Hamster mempunyai 2 macam jenis kotoran (feces), yang pertama adalah kotoran atau feces yang memang kotoran dari hasil pencernaan. Dan yang kedua adalah kotoran yang sering dimakan oleh hamster dan yang sering dilihat oleh para pemilik hamster, termasuk saya sendiri. Tapi jangan kuatir atau kaget apabila melihat hamster Anda sedang memakan kotorannya. Hamster yang memakan kotorannya itu sangat normal (walau tetap menjijikan). Jenis kotoran ini, yang sering dimakan oleh hamster adalah jenis kotoran yang membawa sebagian nutrisi keluar dari pencernaan hamster. Jadi nutrisi-nutrisi ini beserta dengan vitamin terbuang bersamaan dengan kotoran hamster. Jadi apabila hamster memakan kotorannya itu merupakan cara lain untuk hamster mendapatkan nutrisi itu kembali. Vitamin B dan K adalah vitamin yang tidak langsung terserap di tubuh hamster pada saat dicerna, jadi vitamin itu terbuang pada saat pencernaan yang pertama. Tubuh hamster tidak seefesien seperti tubuh manusia dan hamster memakan kotorannya untuk mendapatkan nutrisi dan vitamin itu kembali.

Di alam liar, para hamster tidak mendapatkan persediaan makanan yang tetap seperti sekarang karena status mereka sekarang hewan peliharaan yang dirawat di rumah dan makanan selalu tersedia. Jadi para hamster sewaktu hidup di alam liar, apabila takut keluar dari sarang mereka karena terancam oleh predator atau binatang buas yang siap memangsa mereka, para hamster ini harus mendapatkan asupan nutrisi dan vitamin dari kotoran mereka yang ada sisa nutrisi dan vitamin itu.

Jadi sekali lagi, hamster memakan kotorannya merupakan hal yang wajar. Hanya jangan dilihat ketika mereka memakan kotorannya. Alihkan pandangan Anda ke objek yang lain.



sumber : http://obajahamster.blogspot.com

Presentasi Itu ke KLIEN !!


Skema ini agak 'tabrak lari', karena tidak lengkap bener. Saya cuma mu bilang, bahwa kepentingan setiap pihak dalam hal ini berbeda-beda, dan sebaiknya diperlakukan beda. Dalam konteks Presentasi, entah Desainer/CD atau para AE-nya yang bikin presentasi, kuncinya presentasi Anda itu ke Klien. Begitu?!

Kalau apa yang Anda kerjakan untuk TA, itu ya program kampanye-nya, jadi jangan bermimpi presentasi di depan TA untuk menyelesaikan masalah klien. OK!

Si klien jelas, dia menginginkan RoI dari apa yang sudah dibayarkannya ke Agency, dalam hal ini ke Disainer/CD, atau siapapun dia. Presentasi ini harus jelas dapat menjawab kepentingan si klien. Kalau kagak, dadah....


Wednesday, November 2, 2011

[GRID HAMSTER] Spesial Hamster Campbell (Cibinong dan sekitarnya)


Setelah sebelumnya telah beberapa kali sukses melakukan transaksi d KASKUS namun belum memiliki nama perusahaan, saat ini ane dan beberapa teman ane ingin mencoba sukses kembali dengan format yang baru ini

Kami dari GRID Hamster ingin mencoba menawarkan beberapa hamster yang kami miliki, sementara kami HANYA menjual hamster jenis Campbell, berikut pict hamsternyaaaa :

  

Semuanya berumur sekitar 2,5 bulan gan...

Selain hamster, kami juga menjual serbuk kayu dan makanan untuk hamster








Black, Dilute, Albino = @ Rp 8.000,-
Blue = @ Rp 20.000,-
Argente Mottled = @ Rp 12.000,-
Serbuk Kayu = @ Rp 3.000,- Beli 2 = Rp 5.000,-
Makanan = @ Rp 5.000,-


Untuk keterangan dan info lebih lanjut, dapat menghubungi :
-08989481868 (Arrika)
-08978311075 (Dimas)

ATAU

Langsung aja menuju ke TKP di :
Puri Nirwana 2, Blok AM no. 30, Cibinong, Bogor

Friday, October 28, 2011

KONSEP DIRI SEORANG ARRIKA

yak udah ada sekilas teori yang saya ambil dari beberapa sumber yang terhebat dan tercepat yaitu Mbah Gugel .

Sekarang saya mau jelasin aja Konsep Diri yang ada pada diri saya. Saya = Saya .. Bukan KAMU atau YANG LAINNYA .. karena Saya selalu berkaca pada diri sendiri dan katakan TIDAK untuk menjiplak seperti orang lain .. ^_^



 Sebelumnya mau jelasin nih, kalo Konsep Diri itu tebentuk dari 2 macam, yang satu dari Akademik dan yang satu lagi Akademik. Menurut saya, akademik itu kan udah jelas ya jatohnya ke Pendidikan, pendidikan macem2 pelajarannya ada matematika, bahasa, fisika, dll. Sedangkan yang Akademik itu biasanya dari penampilan fisik, hubungan dengan keluarga, hubungan dengan teman-teman, kreativitas, dll. Oke, konsep diri saya yang sekarang sebagai mahasiswi TGP Politeknik Negeri Jakarta adalah rasa keingintahuan saya yang berlebih mulai dari TK, tentunya yg positif yah. Dari keingintahuan tersebut, saya jadi tahu tentang pelajaran ini, ilmu itu, dan segala macem pengetahuan. Itu awalnya, kemudian berlanjut pada ingin tahu trend fashion, musik, idola, dll. Nah itulah satu konsep diri yang saya punya yang membuat saya menjadi seseorang yang mempunyai sifat easy going karena menular rasa ingin tahunya kepada diri sendiri terhadap orang lain meskipun baru dikenal. 

Hemm.. itu aja deh singkat dari saya. meskipun cuma 1, tapi saya dapat merasakan manfaat positif dari sebuah rasa ingin tahu. Be my self, Be your self. Jangan Bangga Jadi Seseorang yang Meniru! cmiiw ;)